Analisis Kadar Air Tanah Volumetrik Bulan Februari Tahun 2021
Pengukuran Kadar Air Tanah Volumetrik (VWC) dilakukan dengan menggunakan alat TDR300 Soil Moisture Meter (Fieldscout). TDR (Time Domain Reflectometry) adalah teknologi yang dapat menentukan kadar air volumetrik di tanah dengan cepat dan akurat. Unit standar yang digunakan adalah VWC yaitu Volumetric Water Content. Nilai pengukuran tersebut adalah dalam persen (%) VWC.
PARAMETER | DASARIAN I | DASARIAN II | DASARIAN III |
Tanggal pengamatan | 10 Februari 2021 | 19 Februari 2021 | 2 Maret 2021 |
KAT volumetrik rata-rata (%VWC) | 47.5 | 45.6 | 41.0 |
KAT volumetrik maksimum (%VWC) | 59.1 | 59.1 | 50.8 |
KAT volumetrik minimum (%VWC) | 34.1 | 37.0 | 26.7 |
Tensiometer (kPa) | -2.4 | -2.6 | -2.1 |
Pengukuran sampel kelembapan tanah dilakukan setiap dasarian pada 9 titik di taman alat Stasiun Klimatologi Palembang. Jenis tanah yang ada di Stasiun Klimatologi Palembang adalah tanah lempung liat. Menurut ICT International, tanah berada pada kapasitas lapangnya apabila hasil pengukuran tensiometer bernilai antara -33 hingga -1. Pada dasarian I Februari 2021, nilai kadar air tanah volumetrik rata-rata sebesar 47,5% dan nilai tensiometer -2.4 kPa (-2.4 centibars) menunjukkan kadar air tanah berada pada kapasitas lapang. Pada dasarian II Februari 2021, kadar air tanah volumetrik rata-rata 45,6% dan nilai tensiometer -2.6 kPa, kadar air tanah berkurang dari dasarian sebelumnya, namun masih berada pada kapasitas lapang. Pada dasarian III Februari 2021, kadar air tanah volumetrik rata-rata 41,0% dan nilai tensiometer -2.1 kPa, kadar air tanah berkurang dari dasarian sebelumnya, namun tetap berada pada kapasitas lapangnya.