Informasi Iklim Dasarian Provinsi Sumatera Selatan Update 20 Agustus 2022, Musim Kemarau, Selalu Waspada Hotspot, Karhutla, dan Penurunan Kualitas Udara di Sumatera Selatan

KONDISI TERKINI IKLIM SUMSEL
Curah hujan di wilayah Sumatera Selatan pada dasarian II Agustus 2022 umumnya berada pada kategori Rendah hingga Menengah 0-150 mm. Curah hujan Tinggi 150-300 mm terjadi di PALI bagian utara dan Lahat bagian timur laut. Curah hujan tertinggi 233 mm terjadi di Pos Hujan Merapi, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.

Sifat hujan pada dasarian II Agustus 2022 di wilayah Sumatera Selatan didominasi sifat hujan Atas Normal (AN). Sifat hujan Normal (N) terjadi di Musi Rawas Utara bagian tengah, Musi Banyuasin bagian tengah, Banyuasin bagian tengah, OKI bagian utara, Muara Enim bagian tengah, Lahat bagian barat, dan sebagian besar Empat Lawang. Sifat hujan Bawah Normal (BN) terjadi di Musi Rawas Utara bagian timur, Musi Banyuasin bagian barat, pesisir timur Banyuasin, Muara Enim bagian timur, Lahat bagian barat, dan Empat Lawang bagian selatan.

Monitoring Hari Tanpa Hujan Berturut-turut (HTH) menunjukkan sebagian besar wilayah Sumatera Selatan masih mengalami hujan sampai dengan pemutakhiran data. Wilayah dengan HTH Sangat Pendek 1-5 hari terjadi di Empat Lawang, sebagian besar Lahat, sebagian Musi Banyuasin, PALI bagian barat, sebagian Banyuasin, sebagian Palembang, OKI bagian barat, Ogan Ilir bagian timur, dan OKU Selatan bagian timur. Sementara sebagian kecil wilayah Empat Lawang bagian utara dan Musi Banyuasin bagian tengah mengalami HTH Pendek 6-10 hari. Kondisi HTH terpanjang 7 hari terjadi di Pos Hujan Kasmaran, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin.

KONDISI DINAMIKA ATMOSFER
Indeks ENSO menunjukkan kondisi La Nina Lemah. BMKG memprakirakan kondisi La Nina lemah berpotensi terus berlangsung hingga akhir tahun 2022. Indeks IOD bulan Agustus menunjukkan kondisi IOD Negatif. BMKG memperkirakan kondisi IOD akan cenderung Negatif hingga Desember akhir tahun 2022. Aliran massa udara di wilayah Indonesia didominasi oleh angin timuran, kecuali wilayah Sumatera bagian utara hingga tengah. Terdapat pola siklonik yang terbentuk di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera. Daerah pertemuan angin berada di sekitar Riau. Prediksi anomali OLR secara spasial menunjukkan potensi pertumbuhan awan di sebagian besar wilayah Indonesia bagian selatan ekuator hingga akhir dasarian II Agustus 2022 dan semakin meluas di awal dasarian III Agustus 2022.

PELUANG CURAH HUJAN DASARIAN III AGUSTUS 2022
CH Rendah 0-50 mm dengan peluang lebih dari 60% berpotensi terjadi di sebagian besar Palembang, PALI bagian timur, sebagian kecil OKI bagian barat, Ogan Ilir bagian utara, Banyuasin bagian selatan, Musi Banyuasin bagian timur, Prabumulih bagian utara, Muara Enim bagian utara, Empat Lawang bagian barat, dan OKU Timur bagian selatan. CH Menengah 50-150 mm dengan peluang lebih dari 60% diprakirakan terjadi di Musi Rawas Utara, Musi Rawas, Lubuk Linggau, Lahat, Pagar Alam, OKU, OKU Selatan, sebagian besar OKI, Banyuasin, Musi Banyuasin, Prabumulih, Muara Enim, Empat Lawang, dan OKU Timur. CH Tinggi 150-300 mm dan CH Sangat Tinggi >300 mm tidak berpeluang terjadi di Sumatera Selatan.

HIMBAUAN
Pada periode Musim Kemarau, meskipun masih terdapat peluang hujan, namun tetap waspada hotspot serta penurunan kualitas udara. Hematlah dalam menggunakan air bersih dan selalu menjaga lingkungan dari potensi bahaya kebakaran hutan dan lahan.

————————-

Iklim Menyejahterakan

Info lengkap:

🌐 https://iklim.sumsel.bmkg.go.id/
☎️ 0711-810831
📧 staklim.sumsel@bmkg.go.id
Instagram: bmkg.staklimsumsel
Twitter: staklimsumsel
Facebook: staklim.sumsel
WA 0811-78-96223

Palembang, 20 Agustus 2022

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumatera Selatan
ttd
Wandayantolis

————————-

BMKG – Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan berkomitmen membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi. Segala bentuk layanan dan informasi dilakukan secara transparan dan profesional sesuai regulasi yang berlaku.