Evaluasi Tingkat Bahaya Kebakaran Bulan September 2023
Pemantauan FDRS (Fire Danger Rating System) di Kota Palembang Bulan September 2023
Grafik 1. FDRS Bulan September 2023
Grafik 2. FDRS Tanggal 01 Januari – 30 September 2023
Indeks bahan bakar halus (FFMC) merupakan suatu indikator mudah-tidaknya serasah (sampah hutan) terbakar dan bahan bakar lainnya yang diintegrasikan/dihubungkan dengan pengaruh cuaca pada beberapa hari sebelumnya. Kode ini dipengaruhi oleh empat unsur cuaca, yaitu: curah hujan, suhu, kelembapan relatif dan kecepatan angin.
Grafik indeks bahan bakar halus (FFMC) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan pada 1 Januari sampai dengan 30 September 2023 dapat dilihat bahwa persentase kejadian indeks FFMC (Indeks bahan bakar halus) pada level Rendah 3.7%, level Sedang 25.6%, level Tinggi 28.9%, dan level Ekstrem 41.8%. Untuk bulan September 2023, indeks FFMC pada level Tinggi sebesar 10.0%, dan pada level Ekstrem sebesar 90.0%.
Indeks kekeringan (DC) merupakan peringkat rata-rata kadar air dari bahan organik di bawah permukaan. Kode ini merupakan suatu indikator yang sangat berguna dalam penggunaan bahan bakar di hutan pada musim kering, termasuk jumlah kejadian asap pada lapisan bawah dan merupakan indikator terjadinya kabut asap. Kode ini dipengaruhi oleh dua unsur cuaca, yaitu: curah hujan dan suhu.
Grafik indeks kekeringan (DC) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan menunjukkan bahwa kejadian indeks kekeringan dari tanggal 1 Januari sampai dengan 30 September 2023 tercatat 72.5% pada level Rendah, 11.7% pada level Sedang, 4.8% pada level Tinggi, dan 11.0% pada level Tinggi. Untuk bulan September, frekuensi kejadian indeks kekeringan tercatat 100% pada level Ekstrim.
Indeks cuaca kebakaran (FWI) merupakan angka peringkat intensitas kebakaran, yang dapat digunakan sebagai angka indeks secara umum dari sistem peringkat bahaya kebakaran.
Grafik indeks cuaca kebakaran (FWI) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan dari tanggal 1 Januari sampai dengan 30 September 2023 dapat dilihat bahwa persentase kejadian indeks cuaca kebakaran FWI pada level Rendah sebesar 47.3%, level Sedang 31.5%, level Tinggi 13.6% dan level Ekstrem 7.7%. Untuk bulan September, indeks FWI tercatat pada level Sedang sebesar 6.7%, pada level Tinggi 30.0% dan pada level Ekstrem 63.3%.