Evaluasi Tingkat Bahaya Kebakaran Bulan Agustus 2022

Pemantauan FDRS (Fire Danger Rating System) di Kota Palembang Bulan Agustus 2022

Grafik 1. FDRS Tanggal 01 Januari – 31 Agustus 2022
Grafik 2. FDRS Bulan Agustus 2022

Indeks bahan bakar halus (FFMC) merupakan suatu indikator mudah-tidaknya serasah (sampah hutan) terbakar dan bahan bakar lainnya yang diintegrasikan/dihubungkan dengan pengaruh cuaca pada beberapa hari sebelumnya. Kode ini dipengaruhi oleh empat unsur cuaca, yaitu: curah hujan, suhu, kelembapan relatif, dan kecepatan angin.

Grafik indeks bahan bakar halus (FFMC) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan pada 1 Januari sampai dengan 31 Agustus 2022 dapat dilihat bahwa persentase kejadian indeks FFMC pada level Rendah sebesar 8.64%, level Sedang 37.04%, level Tinggi 30.86%, dan level Ekstrem 23.46%. Sedangkan untuk bulan Agustus 2022, indeks FFMC pada level Rendah sebesar 12.9%, level Sedang 32.3%, level Tinggi 22.6%, dan pada level Ekstrem 32.3%.

Indeks kekeringan (DC) merupakan peringkat rata-rata kadar air dari bahan organik di bawah permukaan. Kode ini merupakan suatu indikator yang sangat berguna dalam penggunaan bahan bakar di hutan pada musim kering, termasuk jumlah kejadian asap pada lapisan bawah dan merupakan indikator terjadinya kabut asap. Kode ini dipengaruhi oleh dua unsur cuaca, yaitu: curah hujan dan suhu.

Grafik indeks kekeringan (DC) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan menunjukkan bahwa kejadian indeks kekeringan dari tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Agustus 2022 tercatat 94.2% pada level Rendah, 5.3% pada level Sedang, dan 0.4% pada level Tinggi. Sedangkan untuk bulan Agustus 2022, indeks DC pada level Rendah sebesar 100%, level Sedang 0%, dan level Tinggi 0%.

Indeks cuaca kebakaran (FWI) merupakan angka peringkat intensitas kebakaran, yang dapat digunakan sebagai angka indeks secara umum dari sistem peringkat bahaya kebakaran.

Grafik indeks cuaca kebakaran (FWI) di Stasiun Klimatologi Sumatera Selatan dari tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Agustus 2022 dapat dilihat bahwa persentase kejadian indeks cuaca kebakaran pada level Rendah sebesar 69.5%, pada level Sedang sebesar 24.3%, dan 6.2% pada level Tinggi. Sedangkan untuk bulan Agustus 2022, indeks FWI tercatat pada level Rendah sebesar 61.3%, pada level Sedang 19.4%, dan pada level Tinggi 19.4%.